Langsung ke konten utama

Unggulan

Kaitan Modul Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai Universal dengan Paradigma dan Visi Guru Penggerak

  Modul Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai Universal  merupakan kelanjutan logis dari pemahaman tentang  paradigma dan visi Guru Penggerak . Jika kita melihat ketiga modul ini sebagai sebuah kesatuan, maka akan terlihat sebuah alur yang jelas: Paradigma Guru Penggerak:  Modul ini memberikan fondasi tentang perubahan peran guru dari sekedar pengajar menjadi pemimpin pembelajaran yang inovatif dan berpusat pada murid. Praktik Pembelajaran Berpusat pada Murid:  Modul ini mengelaborasi lebih lanjut tentang bagaimana menerapkan paradigma Guru Penggerak dalam praktik sehari-hari, dengan fokus pada kebutuhan dan potensi unik setiap siswa. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai Universal:  Modul ini memberikan alat dan kerangka kerja untuk membuat keputusan-keputusan yang etis dan berdampak positif dalam konteks kepemimpinan pembelajaran. Kaitan yang Lebih Detail: Nilai-nilai Universal sebagai Landasan:  Nilai-nilai universal seperti keadilan, integritas, dan empati yang menjadi dasar dalam mo

Bolehkah Bagi Umat Islam Mengucapkan Selamat Natal Atau Tahun Baru

 Menjaga kerukunan antar umat beragama merupakan kewajiban kita semua,salah satu diantaranya mengucapkan selamat. 

Tentang mengungkapkan selamat natal bagi umat di luar Islam, mempunyai perdebatan pendapat tentang hukumnya.

Di sini penulis akan membahas tentang hukum mengucapkan selamat natal. 

Memang tidak ada dalil Al-Qur'an dan Hadits yang melarang dengan tegas mengungkapkan selamat natal bagi kaum Nasrani.

Oleh karena tidak ada dalil Al-Qur'an dan Hadits yang melarang mengucapkan selamat natal maka kita mengambil pendapat para ulama.

Ada beberapa pendapat tentang hukum mengucapkan selamat natal atau tahun baru,yaitu:

1. Pendapat yang mengharam

Ulama yang dengan tegas melarang mengucapkan selamat natal atau tahun baru adalah Ulama yang di Motori oleh para ulama yang berasal dari Arab Saudi. Salah satu diantaranya ulama yang melarang dengan tegas mengungkapkan selamat natal adalah Syah Al-usmani dalam kitabnya Majma' Fatawa Fadilah Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-usmani jilid 3 halaman 44 sampai 46. Dan juga Fatwa Ibnu Qayyim dalam kitabnya Ahkamu Ahlidz Dzimmah.

2. Pendapat yang tidak mengharamkan selamat natal dan tahun baru

Ulama yang tidak mengharamkan mengucapkan selamat natal di Motori oleh Dr.Yusup Qaradawi dan Dr. Mustafa Ahmad Zarqa yang berdasarkan Ayat Al-Qur'an yaitu Al-Mumtahana ayat 8 yang berbunyi "Allah Tidak melarang kamu berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang yang tidak memerangimu dalam urusan agama dan tidak mengusir kamu dari kampung halamanmu. Sesungguhnya Allah mencintai orang yang berlaku adil".


Komentar

Postingan Populer